ArticlesNovember 29, 2020by skytree

Glossier: Membangun Loyalitas Pelanggan Melalui Konten

Kesuksesan bisnis tak selalu dimulai dari hal-hal besar. Justru banyak bisnis yang dirintis dari sesuatu yang sederhana. Kendati demikian, kekuatan konten berkualitas dapat membuat suatu bisnis berkembang menjadi lebih besar. Seperti yang ditunjukkan oleh Glossier sebagai contoh konkret.

Kesuksesan bisnis tak selalu dimulai dari hal-hal besar. Justru banyak bisnis yang dirintis dari sesuatu yang sederhana. Kendati demikian, kekuatan konten berkualitas dapat membuat suatu bisnis berkembang menjadi lebih besar. Seperti yang ditunjukkan oleh Glossier sebagai contoh konkret.

Their Story

Mayoritas wanita berusia 15 hingga 35 tahun di New York, London, dan Los Angeles mengenal Glossier secara familiar. Awalnya, sang CEO Glossier, Emily Weiss merintis blog tentang dunia kecantikan yang bernama Into The Gloss. Tak disangka, Into The Gloss dapat berfungsi sebagai konten berkualitas bagi para audiensnya. Sehingga Emily Weiss tak kesulitan mengembangkan brand kosmetik di kalangan audiens blog-nya.

Their Goal

Glossier mengandalkan digital marketing untuk menghadirkan konten menarik bagi para audiens. Glossier yang berawal dari blog kecantikan luncurkan empat produk pertamanya (pelembab, face mist, moisturizer, dan concealer) secara sukses. Bahkan, Glossier memasang target sebagai salah satu brand kosmetik terpopuler di dunia.

Their Solution

Untuk mencapai target bisnisnya melalui strategi digital marketing, Glossier melakukan beberapa hal penting berikut ini:

  • Memanfaatkan Berbagai Jenis Konten Promosi
    Pemanfaatan berbagai jenis konten memang penting untuk mendukung efektivitas personal branding. Misalnya, Glossier yang menyajikan berbagai konten blog menarik seputar kecantikan. Brand produk kecantikan tersebut juga menampilkan konten hasil wawancara dengan berbagai sosok trendsetter dan ulasan tentang berbagai produk kecantikan.
  • Mewujudkan Promosi yang Bersifat Konkret
    Bila pada awalnya Glossier hanya menyajikan konten di blog, akhirnya Glossier memutuskan membuka showroom untuk mempopulerkan produknya.
  • Eksplorasi Produk dari Sisi yang Berbeda
    Setiap brand pasti memiliki esensi produknya masing-masing. Glossier menempatkan produknya sebagai sarana untuk memaksimalkan pemberdayaan diri.

Their Success

Implementasi digital marketing yang dilakukan Glossier terbukti mampu membuahkan hasil yang besar. Total omset Glossier berhasil menyentuh angka 86 juta USD terhitung hingga pertengahan tahun 2018.

Kisah sukses Glossier pasti menginspirasi Anda untuk memanfaatkan konsep digital marketing sesuai karakteristik bisnis Anda. Belum terlambat merintis bisnis besar jika Anda memulainya dari sekarang.

.