Berkembangnya teknologi digital ke arah yang lebih luas memungkinkan individu untuk memiliki akses secara mudah pada setiap sarana kebutuhannya. Industri e-commerce adalah salah satu bukti atas teknologi digital yang dapat dilihat saat ini dalam memenuhi perilaku konsumsi masyarakat.
Dengan berbagai layanan dan prosedur penjualan yang lebih efektif serta efisien dibandingkan industri penjualan konvensional memberikan kemudahan kepada para pengguna untuk melakukan transaksi jual beli secara praktis. Sehingga, sangat penting untuk para pelaku bisnis yang ingin menjangkau konsumen secara luas untuk menggunakan platform belanja online. Shopify merupakan satu dari sekian platform belanja online yang dapat memenuhi kebutuhan belanja para penggunanya. Simak ulasan di bawah untuk mengetahui Shopify lebih dekat.
Nama Shopify di dunia e-commerce memang sudah tak asing lagi selama beberapa tahun terakhir. Shopify adalah platform e-commerce berbasis cloud yang dibangun sekitar tahun 2005. Shopify hadir sebagai platform yang mampu menyederhanakan prinsip pengoperasian online store.
Hingga tahun 2019, Shopify sudah berhasil mendapatkan pendanaan lebih dari USD 100 juta. Kesuksesan Shopify juga ditandai dengan kemampuan menggandeng banyak brand besar seperti Tesla Motors, Redbull, Gymshark, dan Budweiser. Proses memulai online store yang praktis di Shopify membuat platform ini berkembang pesat dalam waktu singkat.
Langkah-Langkah Mudah Membangun Online Store di Shopify
Proses membuat online store di Shopify dapat dilakukan secara mudah melalui langkah-langkah berikut ini:
- Hal pertama yang patut dilakukan adalah membuat akun. Shopify menawarkan fitur free trial selama 14 hari bagi pengguna internet untuk memulai online store.
- Bila akun Shopify sudah jadi, maka langkah selanjutnya adalah menentukan nama domain dan nama toko. Nama toko tidak dapat diubah tetapi nama domain dapat diubah.
- Proses selanjutnya adalah menentukan tema (theme). Shopify menyediakan beragam pilihan tema menarik yang gratis. Namun, ada pula tema berbayar dengan kisaran harga bervariasi. Setiap tema memiliki fitur khusus yang berbeda dengan tema-tema lain sehingga pemilihannya dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
- Jika ketiga langkah pertama sudah dilakukan, maka langkah selanjutnya adalah mengunggah foto produk lengkap dengan deskripsi dan harga.
- Setelah semua info produk telah diunggah, Anda bisa mulai membangun page online store. Cantumkan beragam informasi penting seperti kontak, about us, syarat dan ketentuan (terms and condition), serta kebijakan pengiriman dan pengembalian.
- Berikutnya, pemilik online store wajib menentukan aplikasi kemudian klik tombol Visit Shopify App Store.
- Untuk mendukung proses pemasaran, pemilik online store juga harus menyiapkan konten untuk blog. Konten-konten tersebut harus menarik dan informatif agar dapat meningkatkan engagement secara efektif.
- Langkah terakhir setelah online store siap adalah melakukan pemasaran melalui mesin pencarian dan media sosial, misalnya Google dan Facebook. Sebelum melakukan langkah terakhir ini, pemilik online store harus memastikan konfigurasi pembayaran produknya sudah berfungsi.
- Jangan lupa melakukan pemeliharaan online store secara konsisten. Tambahkan produk-produk baru dan hapuslah produk yang sudah tidak tersedia. Usahakan pula untuk memaksimalkan proses pemasaran melalui berbagai media sosial.
Fitur-Fitur Canggih Shopify
Beberapa fitur canggih yang tersedia di Shopify antara lain:
- Unlimited product (Para pemilik online store dapat mengunggah dan menjual produk sebanyak mungkin tanpa batasan jumlah).
- Unlimited bandwidth (Proses transfer data yang jumlahnya tidak terbatas selama akses Shopify berlangsung).
- Fraud Detection (Analisis penipuan tingkat lanjut untuk meminimalkan risiko penolakan pembayaran).
- Payment Processing (Platform proses pembayaran mandiri dengan sistem checkout yang praktis).
- Print Shipping Label (Pemilik online store dapat mencetak label pengiriman dari platform lalu menempelkannya pada produk yang akan dikirimkan ke pelanggan).
- Discount Code (Shopify bekerja sama dengan beberapa perusahan ekspedisi yang menyediakan potongan ongkos kirim produk melalui penggunaan kode diskon tertentu).
- Fitur pemasaran lainnya berupa kode diskon dan jalur penjualan melalui media sosial.
Glosarium
Kamus istilah Shopify berikut ini sangat bermanfaat bagi para pemilik online store:
Abandoned Cart Email
Surat elektronik (email) yang dikirimkan kepada pengunjung yang meninggalkan keranjang belanja online. Email tersebut bisa dikirim bila pemilik online store sudah mengetahui alamat email pengunjung. Alamat email dapat diperoleh dari interaksi sebelumnya atau proses checkout.
Brick and Mortar
Online store yang memiliki minimal satu toko fisik sehingga pengunjung dapat langsung membeli produk dengan mengunjungi toko fisik tersebut.
Cart Page
Halaman yang menampilkan semua produk beserta jumlahnya dalam keranjang belanja pelanggan. Keberadaan halaman tersebut akan mendorong pelanggan untuk melakukan proses checkout dan menyelesaikan aktivitas belanjanya. Developer Shopify memiliki kewenangan untuk mengedit halaman ini.
Dropshipping
Metode bisnis dengan kondisi toko tidak menyimpan persediaan produk yang dijual secara online. Saat online store berhasil menjual produk, pemilik online store tersebut akan membeli produk kepada pihak ketiga kemudian langsung mengirimkannya ke pelanggan. Biasanya pemilik online store tidak melihat atau menangani produk secara langsung karena pengemasannya dilakukan pihak ketiga.
Sales Channel
Sistem terintegrasi yang menghubungkan online store dengan media sosial seperti Facebook. Setiap produk baru yang diunggah akan muncul secara otomatis di media sosial yang telah terhubung dengan Shopify.
Kecanggihan Shopify tentu menginspirasi banyak pihak untuk mencapai kesuksesan serupa. Menjadi fasilitator online store terkemuka di tanah air bukanlah hal mustahil dengan dukungan implementasi teknologi canggih dan kemampuan SDM yang memadai.
.
